Mengais Berkah Tempat Kelahiran Baginda Nabi

0
29

وكان مولِدُه صلى الله عليه وسلم بالشِّعبِ وهو مكانٌ معروفٌ متواترٌ عند أهلِ مكةَ. يخرُج إليه أهلُ مكةَ كلَّ عامٍ يومَ المولِدِ ويحتَفِلون بذلك أعظمَ من احْتِفالِهم بيومِ العيدِ، وذلك إلى يومِنا هذا.
وقد زُرتُه وتبرَّكْتُ به عامَ حِجَّتِي سنةَ اثنتين وتسعين وسبعِمئةٍ ورأيتُ مِن بَركتِه عظيمًا. ثم كرَّرتُ زيارتَه في مُجاوَرَتِي سنةَ ثلاثٍ وعشرين وثمانِمىٔةٍ، وكان قد تُهدِّمَ فرمَّمتُه وقُرىٔ عليَّ كتابِي التعريف بالمولِد الشريفِ عليَّ وسمعه خَلقٌ لا يُحْصَون وكان يومًا مشهودًا.

Tempat kelahiran Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam terletak di al-Syi’b (Syi’b Abi Thalib atau Syi’b Bani Hasyim atau sekarang dikenal dengan nama Syi’b Ali), sebuah tempat yang terkenal dan mutawatir bagi penduduk Mekah. Penduduk Mekah menuju ke tempat tersebut setiap tahun pada waktu kelahiran Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam dan mengadakan perayaan Maulid yang lebih meriah dari pada perayaan hari raya. Dan kondisi itu berlangsung sampai saat ini (waktu dimana penulis mengarang kitab ini).

Aku telah mengunjungi tempat kelahiran Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam dan mengais keberkahan dengannya pada saat aku melaksanakan ibadah haji tahun 792 H. Dan aku menyaksikan agungnya keberkahan tersebut. Aku mengunjunginya lagi pada saat kedekatanku dengan Mekah pada tahun 823 H dimana tempat kelahiran Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam telah dibongkar, maka aku merenovasinya, dan dibacakan kepadaku kitab karyaku yang berjudul al-Ta’rif bi al-Maulid al-Syarif yang didengar oleh khalayak yang tak terhitung banyaknya. Dan hari itu menjadi hari yang masyhur.
Wallahu a’lam bisshawab.

Sumber: ‘Arf al-Ta’rif bi al-Maulid al-Syarif karya al-Imam al-Hafidh al-Muqri Abu al-Khair Muhammad bin Muhammad Ibn al-Jazari, w. 833 H, Dar al-Hadits al-Kattaniyyah, hal. 23.

Oleh : KH. Bagus Ahmadi (Pondok Pesantren MIA Putra, Pacet – Moyoketen – Boyolangu Tulungagung)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here